Liputan6com, Jakarta Apa itu evaluasi mungkin menjadi pertanyaan bagi orang-orang yang belum memahami makna kata tersebut. Evaluasi adalah penilaian kinerja, di mana setelah bekerja atau belajar, ada uji kompetensi yang harus dihadapi untuk menguji pemahaman. Evaluasi memiliki tujuan yang tentunya adalah untuk memperbaiki kekurangan dan kendala. Hal ini dilakukan supaya segala pekerjaan yang
Jakarta Penyebab terjadinya pemanasan global dipengaruhi oleh peningkatan umum suhu udara dan laut di permukaan bumi. Pemanasan global dapat menyebabkan berbagai perubahan seperti kesehatan global, cuaca ekstrem, kualitas pangan, dan masih banyak lagi. Penyebab Terjadinya Pemanasan Global dan Efek Rumah Kaca, Pahami Proses Terjadinya Pengertian Pemanasan Global dalam Perubahan Iklim, Penyebab, dan Cara Mencegahnya 10 Penyebab Pemanasan Global Akibat Aktivitas Manusia, Dampak Buruk dan Cara Mencegahnya Pemanasan global atau juga dikenal dengan global warming saat ini menjadi masalah yang dihadapi bumi. Pemanasan global menyebabkan serangkaian perubahan bagi lingkungan. Penyebab terjadinya pemanasan global salah satunya adalah berbagai aktivitas manusia. Para ilmuwan sepakat bahwa sejumlah aktivitas manusia berkontribusi terhadap pemanasan global dengan menambahkan gas rumah kaca dalam jumlah yang berlebihan ke atmosfer. Gas rumah kaca seperti karbon dioksida menumpuk di atmosfer dan memerangkap panas yang biasanya akan keluar ke atmosfer. Oleh karena itu, memperpanjang umur bumi kita harus mengetahui cara mencegah pemanasan global ini. Berikut rangkum dari berbagai sumber, Minggu 29/8/2021 tentang penyebab terjadinya pemanasan Pemanasan GlobalIlustrasi Pemanasan Global Credit pemanasan global secara umum adalah kondisi di mana bumi mengalami kenaikan suhu rata-rata atmosfer, laut, dan daratan. Pemanasan global mulai meningkat pada pertengahan abad ke-20 karena meningkatnya produksi gas rumah kaca. Proses pemanasan global ini diawali dengan pancaran atau radiasi matahari. Ada beberapa gas di atmosfer bumi yang bertugas menahan panas tersebut. Pada saat pemanasan global terjadi, hal ini justru kembali ke bumi. Atmosfer bumi terdiri dari sekitar 78 persen nitrogen, 21 persen oksigen, dan 1 persen gas lainnya. Sebagian dari gas-gas tersebut disebut sebagai gas rumah kaca yang meliputi uap air, karbon dioksida, ozon, metana, dan dinitrogen oksida. Gas-Gas inilah yang bekerja sebagai 'selimut' yang menjaga bumi. Meningkatnya suhu rata-rata permukaan bumi yang terjadi adalah akibat meningkatnya emisi gas rumah kaca. Hal itulah yang membuat adanya pemanasan global yang menyebabkan perubahan-perubahan sistem terhadap ekosistem di bumi, antara lain, perubahan iklim yang ekstrem. Pemanasan global atau global warming tentu memberi dampak yang cukup berbahaya bagi para penghuni bumi. Contoh mudahnya, pemanasan global membuat gletser mencair dan mengakibatkan tanah yang tadinya daratan kini menjadi laut karena volume air meningkat. Jika pemanasan terus berlangsung, bukan tak mungkin seluruh es di kutub akan mencair. Beberapa prediksi menyebut daratan akan mulai hilang dalam waktu 30 tahun dari sekarang. Jika pemanasan global tak ditekan, manusia akan kesulitan mencari tempat tinggal jika volume air terus pemanasan global. AFPEfek Rumah Kaca Penyebab pemanasan global secara umum adalah meningkatnya produksi gas rumah kaca. Semakin banyak gas rumah kaca, maka semakin banyak konsentrasi ozon O3 yang bereaksi dengan gas rumah kaca tersebut. Akibatnya konsentrasi O3 di stratosfer berkurang. Lubang ozon sebenarnya adalah istilah untuk menyatakan penurunan konsentrasi O3 di stratosfer. Adanya lubang O3 mengakibatkan radiasi ultraviolet dari matahari semakin besar intensitasnya memasuki bumi. Akibatnya adalah suhu bumi menjadi naik. Penggunaan Bahan Bakar Bensin Penggunaan bahan bakar bensin secara cuma-cuma juga bisa menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Bahan bakar bensin yang digunakan pada mobil dan motor misalnya. Saat bensin digunakan sebagai bahan bakar, maka akan menimbulkan gas karbondioksida. Gas karbondioksida ini pada akhirnya akan menangkap cahaya panas. Namun sayangnya, cahaya panas ini tidak bisa disalurkan ke luar angkasa. Pada akhirnya, cahaya panas hanya akan kembali ke bumi. Hingga berdampak buruk bagi polusi udara di bumi. Penggunaan Listrik yang Boros Boros listrik pun bisa menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Ada penguapan pada listrik yang terlalu sering digunakan. Upaya yang bisa dilakukan adalah lebih efisien menggunakan. Disesuaikan dengan kebutuhan dan tidak asal-asalan. Pengaruh buruknya bisa menambah gas karbondioksida ke bumi hingga sebabkan pemanasan global. Tak hanya boros pengeluaran, hal ini juga merusak lingkungan. Polusi Metana Gas metana adalah salah satu gas yang menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Gas ini menempati urutan kedua dalam perusakan lingkungan. Gas metana berasal dari bahan-bahan organik. Terutama terkait hasil pemecahan bakteri pada pertanian, perkebunan, dan peternakan. Metana termasuk gas rumah kaca. Di mana ia dapat memerangkap panas dalam atmosfer. Metana dipancarkan selama kegiatan produksi batu bara, gas alam, dan minyak. Sisa makanan manusia yang terbuang dan menjadi sampah pun akan menghasilkan metana. Indonesia termasuk negara nomor dua terbesar di dunia penghasil sampah makanan. Gas Karbon Monoksida Gas karbon monoksida bisa menjadi penyebab terjadinya pemanasan global. Gas ini amat berkaitan erat dengan aktivitas manusia. Terutama berkaitan dengan penggunaan kendarakan bermotor. Gas karbon monoksida inilah yang akan dikeluarkan oleh kendarakan bermotor dan sebabkan Terjadinya Pemanasan GlobalPerilaku Konsumtif Sifat yang berlebihan dalam mengonsumsi suatu barang ternyata juga berdampak buruk terhadap lingkungan. Dilansir dari reusethisbag, produk-produk yang digunakan manusia berkontribusi 60% penghasil gas rumah kaca. Hal itu dikarenakan penggunaan energi untuk memproduksi produk tersebut dan menjaganya untuk tetap bisa digunakan membutuhkan jumlah energi yang sangat banyak. Di mana energi tersebut meliputi penggunaan listrik dan batu bara. Sampah Plastik Penyebab terjadinya pemanasan global selanjutnya berasal dari hasil kegiatan manusia, yaitu tumpukan sampah plastik yang tak terkendali. Hal ini dapat menyebabkan pencemaran lingkungan. Menurut penelitian, plastik mengeluarkan gas metana dan etilena ketika terkena sinar matahari dan berakibat merusak. Gas metana alami atau buatan dikatakan sebagai penyebab utama perubahan iklim. Tentu saja hal ini akan berhubungan dengan peningkatan pemanasan global. Gas Industri Gas dari industri pun termasuk penyebab terjadinya pemanasan global. Gas dari industri akan menyebabkan pencemaran udara. Terutama karena asap pabriknya yang berlebihan dan tak ditampung dengan benar. Ada gas karbondioksida, karbon monoksida, gas metana, dan lain sebagainya. CFC Tidak Terkontrol CFC merupakan Cloro Four Carbon. CFC ini termasuk penyebab terjadinya pemanasan global yang sulit dihindarkan. CFC merupakan bahan kimia yang digabungkan menjadi alat rumah tangga. Peralatan ini memang bermanfaat untuk menunjang kehidupan, tetapi jika berlebihan juga tak direkomendasikan. CFC biasanya terdapat pada kulkas dan AC. Penggunaan yang berlebihan dan tak sesuai aturan akan berdampak buruk bagi lingkungan, seperti pemanasan global. Hutan Menyempit Hutan yang semakin sempit pun termasuk penyebab terjadinya pemanasan global. Maka ketika telah terjadi kebakaran hutan secara besar-besaran, patut diselidiki pelaku utamanya. Lahan hutan sangat berperan penting untuk makhluk hidup, hutan merupakan paru-paru dunia yang seharusnya dijaga. Hutan yang menyempit akan membuat cuaca semakin memburuk. Tanpa hutan, tak ada yang membantu mengubah karbondioksida menjadi oksigen. Hal ini kemudian akan berdampak pada pernapasan yang semakin terganggu. Dampaknya, pencemaran udara akan Mengatasi Pemanasan GlobalIlustrasi Pemanasan Global Credit Reduce, Reuse, Recycle Reduce, Reuse, Recycle adalah langkah sederhana mengurangi pemanasan global. Reduce adalah kegiatan menggunakan produk kemasan, terutama plastik seminimal mungkin. Langkah ini juga akan membantu mengurangi pemborosan. Reduce juga bisa dilakukan dengan membeli produk yang dapat digunakan kembali alih-alih yang sekali pakai. Reuse adalah langkah menggunakan kembali benda-benda bekas seperti kantong plastik atau botol plastik. Sementara recycle adalah kegiatan mendaur ulang barang yang sudah tidak terpakai menjadi berguna lagi. Kamu bisa mendaur ulang kertas, plastik, koran, kaleng kaca dan limbah lainnya menjadi sesuatu yang bermanfaat. Kurangi penggunaan AC Selagi planet kita memanas, menggunakan dan memproduksi peralatan pendingin udara memperburuk perubahan iklim. Senyawa organik Hydrofluorocarbon HFC adalah pendingin utama yang digunakan dalam unit pendingin udara. HFC adalah gas rumah kaca yang jauh lebih kuat daripada karbon dioksida. Selain itu, unit pendingin udara menggunakan listrik yang bergantung terutama pada bahan bakar fosil untuk menghasilkan tenaga. Mengganti bola lampu Ganti bola lampu biasa dengan lampu LED. Lampu jenis LED bahkan lebih baik daripada lampu fluorescent kompak CFL. Mengganti hanya satu bola lampu pijar 60 watt dengan LED yang digunakan 4 jam sehari dapat menghasilkan penghematan lebih besar per tahun. LED juga akan bertahan lebih lama dari lampu pijar. Kurangi penggunaan kendaraan bermotor pribadi Mengurangi berkendara dengan kendaraan pribadi berarti lebih sedikit emisi. Selain menghemat bensin, berjalan kaki dan bersepeda adalah bentuk olahraga yang menyehatkan. Kamu juga bisa memanfaatkan angkutan umum atau menggunakan kendaraan bersama-sama. Beli Barang Hemat Energi Peralatan rumah sekarang hadir dalam berbagai model hemat energi. Sebut saja lampu LED yang dirancang untuk memberikan cahaya yang tampak lebih alami dengan menggunakan energi yang jauh lebih sedikit daripada bola lampu standar. Beberapa produk elektronik seperti AC, dan mesin cuci juga banyak tersedia dalam bentuk hemat energi. Hindari produk yang dikemas dengan kemasan berlebih, terutama plastik dan kemasan yang tidak dapat didaur ulang. Jadi pembeli bijak Berbelanja lebih cerdas dengan pembelian yang bijaksana untuk meminimalkan pemborosan. Gunakan produk-produk ramah lingkungan dari produsen yang juga mendukung keberlanjutan pelestarian lingkungan. Hindari penggunaan plastik terlalu sering. Pertimbangkan juga memberi barang-barang bekas layak pakai yang juga bisa mendukung siklus ekonomi melingkar. Kurangi penggunaan pemanas air Cara mencegah pemanasan global yang paling sederhana adalah menghemat listrik. Atur pemanas air pada 120 derajat untuk menghemat energi. Beli pancuran rendah untuk menghemat air panas dan sekitar 350 pon karbon dioksida per tahun. Cuci pakaian atau perabotan dengan air hangat atau dingin untuk mengurangi penggunaan air panas dan energi yang dibutuhkan untuk memproduksinya. Matikan lampu saat tidak dibutuhkan Mematikan lampu saat meninggalkan ruangan bisa menghemat listrik dan mengurangi penggunaan bahan bakar fosil. Gunakan lampu hanya saat diperlukan dan matikan pada siang hari. Matikan juga barang elektronik lainnya seperti televisi, kipas, stereo, dan komputer saat kamu tidak menggunakannya. Matikan juga air saat tidak digunakan. Saat menyikat gigi, keramas atau mencuci mobil, matikan air sampai kamu benar-benar membutuhkannya untuk berkumur. Menanam pohon Tanamlah pohon sebisa mungkin. Kamu bisa menanam pohon di halaman rumah atau menaruk tanaman-tanaman kecil di teras. Selama fotosintesis, pohon dan tanaman lain menyerap karbon dioksida dan mengeluarkan oksigen. Tanaman adalah bagian integral dari siklus pertukaran atmosfer alami. Beberapa tanaman juga bisa melawan peningkatan karbon dioksida yang disebabkan oleh lalu lintas mobil, manufaktur, dan aktivitas manusia lainnya. Bagikan informasi tentang daur ulang dan konservasi energi dengan teman, tetangga, dan rekan kerja. Beri contoh yang baik untuk pelestarian lingkungan dengan kebiasaan-kebiasaan yang kamu lakukan. Kamu juga bisa turut serta dalam komunitas pecinta lingkungan. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Mempersatukanbangsa menjadi satu kesatuan yang utuh merupakan
JUMAT 23/4 lalu, sejumlah petinggi negara bertemu secara virtual untuk membahas perubahan iklim. Istilah kerennya KTT Iklim. Forum itu digagas Joe Biden, Presiden AS, negara yang mangkir dari komitmen pertemuan serupa di Paris, Prancis, yang digelar pada 2015. Sebenarnya, tidak ada yang istimewa dari forum yang diprakarsai Biden ini. Komitmen mereka para pemimpin dunia masih sama, intinya mereka berjanji menahan agar kenaikan suhu bumi tetap berada di ambang batas 1,5 derajatc celsius 2,7 fahrenheit seperti era praindustri. Caranya pun kurang lebih sama, antara lain memangkas emisi karbon dengan mengurangi penggunaan energi fosil, serta meningkatkan pemanfaatan energi baru terbarukan. Tidak mengherankan ada saja yang pesimistis meski tidak sedikit pula yang menaruh harapan. "Pemerintah membuat komitmen dan pertanyaan besar berikutnya adalah apakah mereka benar-benar melaksanakannya atau tidak," kata Bill Hare, dari Climate Analytics. Kritik lainnya ialah minimnya bantuan untuk negara-negara miskin untuk mengatasi persoalan iklim meski Biden berjanji meningkatkan pendanaan dari negaranya yang telah dihentikan pendahulunya, Donald Trump. Itu pun belum tentu disetujui Kongres AS yang di dalamnya masih banyak bercokol orang dari Partai Republik. Beda di AS, beda pula di negara lainnya seperti Tiongkok dan Jepang. September tahun lalu, Presiden Xi Jinping sesumbar negaranya yang menjadi produsen emisi terbesar dunia dan bertanggung jawab terhadap perubahan iklim akan menjadi netral karbon pada 2060. Sementara itu, Jepang dan Korea Selatan berjanji untuk mencapai emisi nol bersih pada 2050. Mitigasi untuk mengatasi perubahan iklim tentu tak semudah janji. Ia terkait dengan banyak aspek, terutama masalah ekonomi. Pertanyaannya, betulkah mereka serius mau mengurangi penggunaan batu bara dan energi fosil, misalnya, dan beralih ke energi hijau? Maukah mereka mengurangi produksi kendaraan yang banyak menghasilkan polusi? Mitigasi di level global ini sepertinya memang sukar diharapkan dan biarlah itu jadi tugas para pemimpin negara. Namun, sialnya kita sebagai masyarakat juga tidak bisa lepas tangan begitu saja. Seperti virus, bencana termasuk yang diakibatkan perubahan iklim tidak tebang pilih dan dapat menerjang siapa saja. Upaya penyelamatan pada skala kecil inilah yang diperlukan untuk memastikan daya tahan kita terhadap dampaknya. Istilahnya dari mitigasi kita beralih kepada adaptasi. Hal ini memang keniscayaan karena dampak perubahan iklim nyata dan mengandalkan mitigasi tingkat global saja tak akan bisa membuat kita selamat. Seperti kata pakar komunikasi hijau Wimar Witoelar, masalah energi yang berdampak pada perubahan iklim merupakan masalah global, tapi setiap negara dan setiap individu bertanggung jawab atas masalah tersebut. Karena itu, menurut dia, untuk mengatasi serta menyelamatkan planet ini dan melindungi generasi mendatang, solusinya kembali kepada masyarakat. Boleh dibilang, kita mengalami krisis global yang harus dihadapi dengan solusi lokal. Ya, saran saya minimal dari sekarang kita tidak buang sampah di sungai, tidak bangun restoran di bantaran kali, mulai mengurangi penggunaan plastik dan kendaraan pribadi, serta disiplin pakai masker. Untuk tindakan yang terakhir ini, selain untuk menghindari virus korona, melindungi kita dari polusi. Pengap memang. Namun, apa boleh buat, anggap saja itu bagian dari laku hidup di era yang katanya disebut new normal’.
Berikutini penjelasannya: Ancaman bidang ideologi Ancaman di bidang ideologi adalah yang mengancam Pancasila seperti komunisme dan liberalisme. Liberalisme merupakan akibat dari globalisasi. Akibat negatif globalisasi seperti gaya hidup mewah, pergaulan bebas dan lainnya.
- Peranan Ilmu Kimia dalam menyelesaikan masalah global yang ada di masyarakat atau dunia sangat penting. Berikut ini penjelasan peranan ilmu kimia Peranan ilmu kimia dalam mengatasi masalah global Ilmu kimia berperan dalam menyelesaikan masalah global, yaitu masalah yang dihadapi oleh seluruh dunia. Masalah global meliputi masalah di bidang lingkungan hidup, kedokteran, geologi, biologi, dan peningkatan Sumber Daya Manusia SDM.Contoh masalah global di bidang lingkungan hidup dan krisis energi antara lain Bahan bakar Bahan bakar berupa minyak bumi, batu bara dan gas alam berasal dari fosil. Fosil adalah sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui. Karena fosil terbentuk dari organisme yang terkubur jutaan tahun lalu. Bahan bakar dari fosil itu akan habis sehingga terjadi krisis energi. Manusia harus bisa mencari sumber energi alternatif untuk mengatasi krisis energi itu. Ilmu kimia berperan dalam menyelesaikan permasalahan krisis energi. Contoh sumber energi alternatif adalah alkohol, energi nuklir, geothermal panas bumi atau sinar matahari. Baca juga Energi Alternatif Pengertian dan Macamnya Teknologi biogas Hewan ternak di peternakan bisa menimbulkan masalah lingkungan. Tumpukan kotoran yang tidak dikelola dengan baik akan menimbulkan kerugian, yaitu timbul bau tidak sedap, sumber penularan penyakit, dan merusak pemandangan. Permasalahan itu bisa diatasi dengan teknologi biogas untuk mengubah kotoran hewan lebih bermanfaat bagi manusia. Pembuatan biogas menggunakan bahan baku kotoran hewan atau ternak yang dibuat bubur halus menjadi butiran kecil dan dicampur air. Hasil teknologi biogas dapat digunakan sebagai sumber energi. Contoh untuk lampu penerangan dan memasak. Program Langit Biru Program Langit Biru adalah program yang bertujuan meminimalisasikan polusi udara akibat pemanfaatan energi. Baca juga Sumber Energi Pasang Surut Air LautTransportasi adalah salah satu penyebab polusi udara. Polusi udara terjadi akibat emisi gas buang yang ditimbulkan dari pemanfaatan energi. Emisi gas buang meliputi Karbon Monoksida CO, Hidrokarbon, Nitrogen Oksida, Sulfur Dioksida, Timah Hitam Pb, dan debu. Jenis dan jumlah pencemaran dipengaruhi oleh faktor jenis energi, jenis kendaraan, umur kendaraan, ukuran mesin, dan perawatan kendaraan. Saat ini sarana transportasi masih memanfaatkan energi tidak terbarukan berupa bahan bakar minyak, seperti bensin, solar, AVTUR, dan AVGAS yang mengandung bahan pencemar. Untuk mengurangi pencemaran itu, perlu dicarikan energi alternatif seperti LPG Liquid Petroleum Gas dan CNG Compressed Natural Gas. Bahan bakar tersebut mempunyai koefisien emisi emisi yang dikeluarkan per jumlah bahan bakar yang dibutuhkan lebih kecil dibandingkan dengan bensin atau minyak solar. Baca juga Apa Saja yang Termasuk Energi Terbarukan? Dampak positif dan negatif ilmu kimia dalam kehidupan sehari-hari Perkembangan teknologi ilmu kimia sangat menguntungkan. Kita bisa memilih jenis bahan bakar ramah lingkungan dan membantu mengurangi pencemaran udara. Di sisi lain, perkembangan teknologi ilmu kimia membawa dampak negatif di bidang lingkungan atau bagi manusia. Salah satu masalah pencemaran lingkungan adalah penipisan lapisan ozon. Penipisan lapisan ozon terjadi akibat CFC senyawa Chlorofluoro Carbon. Senyawa CFC ada dalam produk seperti hair spray, pendingin es, dan semprotan insektisida. Lapizan ozon berfungsi sebagai pelindung bumi terhadap sinar ultraviolet matahari yang mengakibatkan bumi semakin panas. Dampak sinar UV adalah masalah kesehatan seperti katarak, kanker kulit, dan melemahnya sistem kekebalan. Bila kita kurang informasi tentang bahan kimia, maka bisa membahayakan kehidupan hewan, tumbuhan dan manusia. Kita harus selalu mengkaji dan melakukan penelitian untuk menggunakan bahan-bahan yang mensejahterakan manusia dan ramah lingkungan. Contoh bahan kimia yang bisa menimbulkan masalah adalah, pembasmi serangga, minuman keras, narkotika, rokok, alkohol, zat pewarna makana sintetis, dan lain-lain. Bila manusia menghirup atau menelan bahan-bahan beracun maka harus segera diberi pertolongan dengan membilas mulut dengan air lalu minum air putih yang banyak, segera muntahkan dan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
SMA Kelas 12 / Ujian Semester 1 Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) SMA Kelas 12 Berikut ini yang tidak berkaitan dengan masalah global adalah. a. pengungsi b. bunuh diri c. kependudukan d. hak asasi manusia e. lingkungan hidup Pilih jawaban kamu: A B C D E Soal Selanjutnya >
- Peradaban manusia di dunia tidak bisa lepas dari globalisasi. Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan manusia dalam berbagai aspek kehidupan sehingga mengaburkan batas-batas negara. Globalisasi sangat dipengaruhi oleh perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Globalisasi ditandai dengan kemajuan teknologi yang memengaruhi sektor politik, ekonomi, sosial, dan budaya. Globalisasi juga menciptakan organisasi dan komunikasi antarmasyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sisten dan kaidah-kaidah yang di kota-kota besar memiliki kecenderungan untuk selalu menyatu dengan dunia dan segala sesuatu yang terjadi secara global. Indonesia telah sejak lama mengadopsi pemikiran dan sistem nilai kehidupan yang disesuaikan dengan kondisi di Indonesia. Saat ini, tidak perlu waktu lama untuk mengetahui kejadian yang terjadi di benua lain, teknologi komunikasi yang semakin canggih mempercepat juga Jokowi Globalisasi Lahirkan Hiperkompetisi, Kita Harus Memenangkannya Di samping kemudahan yang didapatkan, globalisasi juga membawa dampak negatif bagi kehidupan manusia. Berikut dampak negatif globalisasi Pengurangan Tenaga Kerja Berkembangnya teknologi meningkatkan penggunaan mesin dan komputer yang menggantikan manusia sebagai tenaga kerja. Sehingga banyak tenaga kerja kehilangan pekerjaannya. Sikap Individualistik Masyarakat bersikap lebih individualis karena lebih sering berinteraksi melalui sosial media atau dengan gawainya dibandingakan dengan manusia lain. Westernisasi Perubahan pola hidup kebarat-baratan karena besarnya pengaruh budaya barat melalui berbagai jaringan sosial media. Mengikis Kebudayaan Asli Bangsa Pengaruh budaya barat yang tidak sesuai dengan nilai dan normal budaya Indonesia mengubah pola kehidupan sosial masyarakat. Salah satu contohnya adalah budaya pergaulan dan sex bebas yang merusak moral individu masyarakat Indonesia. Pola Hidup Konsumtif Perkembangan industri yang dibarengi dengan kemudahan bertransaksi meningkatkan konsumerisme masyarakat terhadap barang dan jasa di luar kebutuhan pokok. Kesenjangan Sosial Tidak semua kalangan memiliki kemauan dan kemampuan mengikuti perubahan. Arus globalisasi membentuk kesenjangan sosial antara mereka yang terperangkap cara lama dengan mereka yang mendewakan perubahan. Ketimpangan Ekonomi yang Semakin Mencolok Arus globalisasi jika tidak dibarengi dengan kepedulian sosial maka akan membuat perekonomian yang semakin timpang. Pemilik modal akan semakin kaya dan masyarakat ekonomi menengah ke bawah semakin kesulitan. Ketergantungan Negara Berkembang terhadap Negara Maju Perkembangan industri yang pesat di negara maju menargetkan negara berkembang sebagai konsumen aktifnya. Sehingga negara berkembang tidak terdorong untuk melakukan kemandirian dalam memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Referensi Djuyandi, Yusa. 2017. Pengantar Ilmu Politik. Depok Rajawali Press Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Sesungguhnyapersoalan ini selalu aktual dan tak pernah tuntas karena dalam setiap tahap perjalanannya memunculkan problematika yang khas. Pada era global ini, persoalan manusia sebagai tenaga kerja, kualitas, pengembangan, dan pengelolaannya hangat dibicarakan. Mengapa diskursus tentang manusia sangat urgen dalam konteks
Jakarta - Apa itu mosi? Mosi adalah tanggapan yang diperdebatkan dalam konteks perdebatan atau rapat. Berupa pendapat atau usulan yang diajukan oleh salah satu pihak yang terlibat dalam debat, yang kemudian menjadi fokus perdebatan tersebut. Apa yang dimaksud dengan mosi adalah pernyataan, proposisi, atau tindakan yang memicu diskusi dan argumentasi di antara peserta debat. Mosi menawarkan sudut pandang atau pendapat tertentu yang memerlukan pembelaan dan penentangan. Peserta debat kemudian menggunakan argumen, bukti, dan logika persuasif untuk menyampaikan pendapat mereka terkait dengan mosi tersebut. Apa itu mosi, menjadi sarana merangsang pemikiran kritis, membahas isu-isu yang relevan, dan mencapai pemahaman yang lebih mendalam tentang suatu masalah. Apa itu mosi, paling khas memiliki ciri yang pasti memuat solusi. Artinya, mosi tidak hanya mengidentifikasi hingga menanggapi masalah atau peristiwa yang menjadi fokus debat, tetapi juga mengusulkan solusi atau tindakan yang dianggap tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam perdebatan, mosi yang menyajikan solusi memberikan arah dan tujuan yang jelas bagi para peserta debat. Berikut ulas lebih mendalam tentang apa itu mosi, syarat mosi, cara membuat mosi, dan ciri-ciri mosi, Rabu 7/6/2023.Biasanya, mosi tidak percaya justru dikeluarkan parlemen kepada pemerintah namun saat ini dari mahasiswa kepada yang DiperdebatkanKemarahan rakyat Prancis atas reformasi pensiun Macron berdampak langsung pada sejumlah sektor. AP Photo/Daniel ColeApa itu mosi merupakan keputusan rapat yang memiliki arti penting dalam berbagai konteks. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, arti apa itu mosi, berupa keputusan yang diambil dalam rapat, seperti rapat parlemen, yang digunakan untuk menyatakan pendapat atau keinginan para anggota rapat. Dalam hal ini, fungsi mosi adalah alat mengungkapkan aspirasi dan pandangan dari anggota rapat. Selain itu, menurut buku berjudul Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X SMA/SMK yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemdikbud RI, apa itu mosi juga merujuk pada permasalahan yang sedang diperdebatkan. Dalam konteks ini, mosi adalah fokus perdebatan atau diskusi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang terlibat. Dalam sebuah debat, apa itu mosi dapat dikenali melalui judul atau pendapat yang telah disampaikan oleh pihak-pihak yang berdebat. Muhammad Ilham dan Iva Ani Wijiati dalam bukunya berjudul Keterampilan Berbicara Pengantar Keterampilan Berbahasa menjelaskan mosi merupakan salah satu unsur yang terdapat dalam debat. Mosi dapat berupa pernyataan yang dibuat oleh peserta debat untuk menyampaikan argumen atau posisi yang mereka anut. Lebih lanjut, dalam buku berjudul Menjadi Pembicara Terampil oleh Sujinah menyebutkan apa itu mosi, yakni pernyataan resmi yang memberikan tanggapan atau usulan terhadap pertimbangan atau tindakan dari sebuah kelompok. Dalam konteks ini, fungsi mosi adalah pemicu atau kunci jalannya perdebatan atau keputusan dalam kelompok buku berjudul Buku Siswa Bahasa Indonesia Kelas X SMA/SMK yang diterbitkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan atau Kemdikbud RI, Maarif menyampaikan apa itu mosi harus memenuhi beberapa syarat agar memiliki kekuatan dan validitas dalam perdebatan atau rapat. Di antaranya Pertama, mosi harus disusun dengan kesederhanaan, artinya pernyataan harus mudah dipahami oleh semua pihak yang terlibat. Kedua, kejelasan juga menjadi syarat penting, di mana mosi harus menyampaikan maksud dan tujuannya secara tegas dan jelas. Selain itu, mosi juga harus memiliki kepadatan dan kesatuan. Kejelasan dan ketepatan dalam penyampaian ide atau tuntutan merupakan aspek penting agar pesan yang ingin disampaikan dalam mosi dapat diterima dengan baik oleh pihak lain. Kemudian, mosi harus tegas atau afirmatif, yaitu menyatakan sesuatu dengan ketegasan dan keyakinan tanpa ragu-ragu. Mosi juga harus bersifat jelas atau deklaratif, yang berarti pernyataan yang disampaikan dalam mosi harus berbentuk pernyataan yang tegas dan tidak ambigu. Selain itu, mosi harus bersifat khusus atau spesifik, dengan mengarahkan perhatian pada masalah atau usulan tertentu yang sedang diperdebatkan. Pernyataan dalam mosi juga harus bebas dari prasangka atau bias, sehingga dapat mencerminkan objektivitas dan keadilan. Terakhir, mosi harus didukung oleh tanggung jawab memberikan bukti yang memuaskan. Artinya, pihak yang menyampaikan mosi harus mampu memberikan argumen, data, atau bukti yang kuat untuk mendukung pernyataan yang mereka ajukan. Dengan memenuhi semua syarat-syarat tersebut, mosi dapat menjadi landasan yang kuat dalam perdebatan atau rapat, serta membantu mencapai tujuan komunikasi yang diharapkan. Menurut Maarif, apa itu yang dimaksud mosi memiliki beberapa ciri yang memudahkan dalam menentukan topik sebuah perdebatan atau memudahkan cara membuat mosi. Begini cara membuat mosi dengan ciri-ciri yang harus dipenuhi1. Fokuskan pada PeristiwaAdapun mosi tidak percaya pertama diajukan oleh kelompok LIOT yang mewakili berbagai partai kecil. Pada mulanya mosi mereka dinilai yang paling mungkin lolos, namun ternyata mereka hanya menerima 278 suara, kurang sembilan dari 287 yang dibutuhkan untuk "menjatuhkan" pemerintah. AP Photo/Lewis JolyPertama, salah satu ciri mosi adalah berfokus pada sebuah peristiwa. Dalam konteks debat, mosi memberikan penekanan pada masalah konkret atau peristiwa nyata yang sedang diperdebatkan. Adanya fokus yang jelas, mosi memungkinkan para peserta debat untuk memiliki titik awal yang jelas dalam menyusun argumen dan mengeksplorasi isu-isu yang berkaitan dengan peristiwa tersebut. Mosi yang berfokus pada sebuah peristiwa juga memungkinkan para peserta debat untuk membahas dampak, penyebab, dan implikasi dari peristiwa tersebut secara lebih mendalam. 2. Dibuat dengan Solusi Selanjutnya, mosi juga memiliki ciri yang pasti memuat solusi. Artinya, mosi tidak hanya mengidentifikasi hingga menanggapi masalah atau peristiwa yang menjadi fokus debat, tetapi juga mengusulkan solusi atau tindakan yang dianggap tepat untuk mengatasi masalah tersebut. Dalam perdebatan, mosi yang menyajikan solusi memberikan arah dan tujuan yang jelas bagi para peserta debat. Hal ini mendorong mereka untuk mengembangkan argumen, mengumpulkan bukti, dan menggunakan logika persuasif dalam mempertahankan atau menentang solusi yang diusulkan dalam mosi. Adanya solusi yang terdapat dalam mosi, perdebatan menjadi lebih substansial dan memberikan kontribusi yang lebih berarti dalam mencari jalan keluar atau penyelesaian terhadap permasalahan yang diperdebatkan. 3. Harus Bersifat Netral Selain itu, mosi juga memiliki sifat netral atau tidak memihak. Hal ini berarti bahwa mosi harus dirumuskan secara objektif, tanpa memberikan keuntungan atau kelemahan kepada pihak-pihak yang berdebat. Mosi yang netral dan tidak memihak memungkinkan terjadinya perdebatan yang adil dan seimbang antara berbagai sudut pandang yang ada. Dalam konteks ini, mosi tidak seharusnya mengandung preferensi atau prasangka yang menguntungkan atau merugikan pihak tertentu. Sebaliknya, mosi harus memberikan kesempatan bagi semua peserta debat untuk menyampaikan argumen dan pendapat mereka secara objektif tanpa adanya ketidakadilan atau ketidakseimbangan dalam pengaturan debat. 4. Pokok Perdebatan di Judul Terakhir, mosi terletak pada judul debat. Mosi sering kali menjadi titik sentral atau pokok perdebatan yang dituangkan dalam judul debat. Judul debat yang mencerminkan mosi menggambarkan secara ringkas tentang apa yang akan diperdebatkan dan menunjukkan arah serta tujuan dari perdebatan tersebut. Mosi yang terletak pada judul debat menjadi panduan utama bagi peserta debat dalam merumuskan argumen, menyusun strategi, dan mempersiapkan diri dengan baik. Dalam hal ini, mosi dapat menjadi landasan yang kuat dan berfungsi sebagai penanda untuk memandu jalannya perdebatan serta membantu para peserta debat dalam mempersiapkan argumen yang berkaitan dengan isu yang sedang diperdebatkan.* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dibawah ini beberapa tanda defisiensi protein yang bisa mengganggu kesehatan Anda. 1. Mudah lapar. Salah satu akibat dari kekurangan protein yang paling sering terlihat yaitu mudah lapar. Begini, protein menjaga kadar gula darah tetap stabil. Bila jumlah protein tidak cukup, tingkat glukosa pun menjadi tidak seimbang.
Jakarta Kamu tentu sering mendengar kata globalisasi. Entah dampak, penyebab dan lain sebagainya. Namun, sebenarnya apa sih pengertian globalisasi? Menurut Selo Soemardjan seorang tokoh pendidikan yang juga bapak Sosiologi Indonesia, globalisasi adalah suatu proses terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar masyarakat di seluruh dunia untuk mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sama. Puluhan Pemimpin Dunia Membahas Dampak Globalisasi Sri Mulyani Globalisasi Bikin Pajak dan Bea Masuk Rendah Menteri Puan Globalisasi Buat Sikap Anak Muda Kebarat-baratan Secara harfiah arti globalisasi adalah proses sesuatu yang mendunia bisa berupa informasi, pemikiran, gaya hidup, dan teknologi. Globalisasi terjadi karena banyak faktor, bisa karena kemajuan teknologi internet, infrastruktur telekomunikasi dan transportasi, pertukaran pelajar, dan lain-lain. Nah, apa sih yang menandakan globalisasi? Untuk lebih lengkapnya, berikut rangkum dari berbagai sumber ciri-ciri globalisasi agar kamu lebih memahami seluk-beluk globalisasi, Senin 18/3/2019.Ciri-ciri globalisasi yang bisa diketahui1. Perubahan kemajuan dan perkembangan teknologi di segala aspek Dahulu jika kita akan berkomunikasi dengan seseorang membutuhkan waktu yang lama dimulai dari mengirim surat kemudian beralih menjadi telegram dan berkembang menjadi sebuah handphone. Dengan adanya perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya. Globalisasi juga bisa ditandai dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga ia mampu mengubah dunia secara mendasar, contohnya dengan kemajuan teknologi saat ini yang mampu membuat kita menjadi lebih efisien. Adanya ojek online juga bisa menjadi salah satu tandanya globalisasi yang ada di Indonesia. 2. Pasar dan produksi ekonomi negara yang saling bergantung Kerjasama ekonomi antar negara di dunai juga merupakan ciri-ciri globalisasi. Kesepakatan perdagangan internasional ini mengakibtkan proses globalisasi terjadi terus menerus tanpa henti. Pasar dan produksi ekonomi di tiap negara menjadi saling bergantung akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi World Trade Organization WTO. Organisasi Perdagangan Dunia atau WTO adalah sebuah organisasi internasional yang menaungi upaya untuk meliberalisasi perdagangan. Organisasi ini menyediakan aturan-aturan dasar dalam perdagangan internasional, menjadi wadah perundingan konsesi dan komitmen dagang bagi para anggotanya, serta membantu anggota-anggotanya menyelesaikan sengketa dagang melalui mekanisme yang mengikat secara hukum. Dengan adanya WTO, masyarakat antar negara bisa saling mengirimkan barang dan jasa satu sama lain. Kemudahan dalam pengiriman barang ini membuat banyak produk asing yang masuk ke dalam negeri dan diadaptasi oleh masyarakat. Misalnya produk makeup yang cukup populer di masyarakat Indonesia khususnya anak muda. Tidak hanya dari Korea Selatan saja tetapi juga dari Amerika Serikat. Gaya fashion yang membuat konsumen dari berbagai negara tertarik memilikinya juga membuat produk-produk asing mudah masuk dan diapdaptasi oleh masyarakat. Sehingga akan terjadi proses penggabungan kebudayaan antar negara. Ciri-ciri globalisasi ditandai dengan meningkatnya masalah bersama3. Meningkatnya masalah bersama Meningkatnya masalah bersama adalah ciri-ciri globalisasi. Misalnya meningkatnya masalah bersama pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain. Dalam hal ini, masalah ini harus diselesaikan secara bersamaan tidak hanya satu negara saja yang mampu menyelesaikannya. Contohnya seperti, masalah kerusakan lingkungan alam berupa pencemaran limbah industri pada laut,atau pemanasan global yang mempunyai dampak buruk bagi seluruh kehidupan makhluk di bumi Selain itu kekurangan sumber daya alam bisa menjadi masalah bersama dari sisi lingkungan. Ada beberapa sumber daya alam yang pasti akan mengalami pengurangan setiap tahunnya. Misalnya minyak bumi dan logam mulia. Hal ini membuat beberapa negara berinvestasi di negara lain untuk mengeruk sumber daya di negara tersebut. Contoh yang mudah di temukan di negara Indonesia adalah tambang emas Freeport di Papua yang dikuasai oleh negara lain. Dengan adanya eksploitasi yang berlebih dikhawatirkan akan mengakibatkan kerusakan lingkungan yang parah. 4. Adanya aktifitas interaksi dan pertukaran budaya tanpa disadari Ciri-ciri globalisasi selanjutnya ialah adanya aktifitas interaksi dan pertukaran budaya tanpa disadari. Pertukaran budaya menjadi contoh globalisasi dalam kehidupan sehari-hari yang sangat mudah ditemukan. Kemajuan teknologi ini membuat interaksi antar masyarakat dunia secara luas, yang akhirnya akan saling mempengaruhi satu sama lain. Sebagai contoh, kegemaran generasi muda terhadap budaya-budaya asing seperti K-Pop dan budaya hip hop dari barat. Contoh hal lainnya dengan pertukaran pelajar antar negara yang membuat saling mengerti budaya negara yang satu dengan yang lainnya. Sayangnya, adanya interaksi pertukaran budaya ini tanpa kita sadari membuat budaya lokal semakin luntur. Jika ditelusuri lebih jauh, sebagian besar generasi muda di Indonesia lebih menyukai budaya asing ketimbang budaya lokal. Hal ini mengakibatkan budaya dalam negeri hanya diketahui oleh orang-orang tertentu saja. Setiap hal tentu memiliki efek positif dan negatif, begitu juga dengan ciri-ciri globalisasi di atas. Globalisasi memang membawa dampak yang baik dan buruk bagi kehidupan kita. Namun, semua itu tergantung dengan bagaimana kita menyikapinya. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sebagaipencerahan dan makluman, berikut adalah respon penuh Pergas melalui Ustaz Mohd Yusri Yubhi Md Yusoff (ED Pergas) kepada Berita Harian berdasarkan soalan-soalan yang dikirimkan BH berkaitan
★ SMA Kelas 12 / Ujian Semester 1 Pendidikan Kewarganegaraan PKn SMA Kelas 12Berikut ini yang tidak berkaitan dengan masalah global adalah…. a. pengungsi b. bunuh diri c. kependudukan d. hak asasi manusia e. lingkungan hidupPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya Produk Kreatif dan Kewirausahaan - Prakarya dan Kewirausahaan SMA Kelas 12Ilmu menjual adalah ilmu yang digunakan dalam hidup sebagai seni untuk menundukkan lawan supaya mencapai hasil dalam pekerjaan dan kehidupan …A. Sehari-hariB. SelamanyaC. s ementaraD. PribadiE. KeluargaCara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Materi Latihan Soal LainnyaUH Manajemen - Ekonomi SMA Kelas 10Luas dan Keliling Lingkaran - Matematika SD Kelas 6Hak dan Kewajiban - PKn SD Kelas 6Bencana Alam - Pendidikan Lingkungan Hidup PLH SD Kelas 4IPS SMP Kelas 9Senam Irama - Penjaskes PJOK SMP Kelas 8PAI Bab 8 SD Kelas 6IPS Tema 6 Subtema 1 SD Kelas 5Tema 1 - PKn SD Kelas 4Ujian Semester 2 Genap Bahasa Mandarin SMA Kelas 11 Tentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia.
Pada2020, Reformasi Birokrasi akan masuk fase ke-3, yaitu sejak 2020-2024. Fase ke-1 di bawah kepemimpinan Presiden SBY serta fase ke-2 dan ke-3 di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo. Tujuan Reformasi Birokrasi sesuai GDRB 2010-2025, yakni untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dengan birokrasi pemerintah
- Globalisasi mengacu pada situasi hubungan sosial dalam masyarakat dunia yang kian terlepaskan dari pengaruh batas-batas geografis. Proses globalisasi membuat interaksi masyarakat dunia bisa lebih efektif dan efisien, tanpa terbatasi oleh jarak, tempat, bahkan berkat kehadiran teknologi internet, orang-orang dari berbagai belahan dunia bisa saling terkait, menjalin hubungan, berkomunikasi, hingga berbagi pengaruh. Akibatnya, peristiwa yang terjadi di daerah terpencil sekalipun dapat mempengaruhi banyak orang di berbagai penjuru globalisasi dalam kehidupan sehari-hari tergambar jelas pada aktivitas penggunaan ponsel. Teknologi smartphone yang terus berkembang pesat dalam 2 dekade terakhir membikin orang dari Indonesia bisa dengan mudah berkomunikasi dengan kerabat, kolega, kawan maupun kenalan tak terduga di belahan dunia lain. Saat ini, tentu tidak sulit mencari teman baru dari Latvia, misalnya, sebuah negara yang mungkin letaknya saja susah dicari di peta atlas dunia. Bahkan, dengan kehadiran berbagai platform media sosial serta seabrek aplikasi video konferensi, seperti Zoom, Google Meet, Skype, dan lain sebagainya, komunikasi itu tidak hanya melalui suara atau pesan tulisan, melainkan juga via gambar visual. Kualitas komunikasi video konferensi saat ini pun semakin mendekati pertemuan tatap muka. Mudah dicari pula contoh globalisasi di bidang politik. Salah satu peristiwa politik dengan pengaruh global yang paling anyar adalah pergantian kekuasaan di kelompok Taliban merebut kendali pemerintahan di Afghanistan segera diikuti dengan peralihan arah kebijakan luar negeri negara-negara seperti AS, Jerman, Inggris, hingga Indonesia dan lainnnya. Kasus tersebut menjadi salah satu bukti bahwa globalisasi sudah dan sedang Globalisasi Menurut Bahasa dan Istilah Dalam kajian sosiologi, globalisasi didefinisikan sebagai hubungan sosial yang kian intensif antara individu, kelompok, atau masyarakat yang secara geografis berada di tempat-tempat yang saling berjauhan. Dari sisi bahasa, globalisasi berakar dari kata globe tiruan bentuk bumi yang bulat, serta lantas berkembang menjadi "globalize" yang berarti mendunia. Globalisasi dengan demikian melukiskan fenomena tentang mendunianya berbagai aspek kehidupan manusia. Sementara dari segi istilah, tentu ada banyak definisi globalisasi mengingat fenomena ini menjadi perhatian para ahli ilmu sosial. Sebagai misal, ahli sosiologi Roland Robertson, seperti dikutip dalam Modul Sosiologi terbitan dari Kemdikbud 20204 mendefinisikasi globalisasi sebagai proses yang menghasilkan dunia tunggal. Masyarakat dari seluruh dunia menjadi saling tergantung di hampir semua aspek kehidupan, baik yang terkait bidang politik, ekonomi, kebudayaan, dan lain segi bentuk umumnya, globalisasi juga bisa didefinisikan oleh 4 fenomena yang berkembang pesat sejak pertengahan Abad 20. Keempat fenomena itu adalah perubahan sangat cepat di bidang elektronika; massifnya aktivitas ekonomi dan perpindahan orang lintasbangsa atau lintasnegara; tumbuhnya ruang-ruang pergaulan sosial bersifat transnasional lintasbangsa; berlangsungnya perubahan kuantitatif maupun kualitatif di aspek ideologi, nilai-nilai, dan norma-norma sosial. Adapun Horst Kohler, saat masih menjabat Direktur Pelaksana International Monetary Fund IMF, pernah mendefinisikan globalisasi dari sudut pandang ekonomi, dengan penjelasan lebih spesifik."[Globalisasi adalah] Proses peningkatan pembagian kerja internasional dan integrasi ekonomi nasional yang menyertainya melalui perdagangan barang dan jasa, investasi perusahaan lintas-batas, dan arus keuangan," ujar Kohler dalam acara Annual Meeting of the Society for Economics and Management globalisasi lainnya diungkapkan Riza Noer Arfani dalam artikel "Globalisasi Karakteristik dan Implikasinya" yang terbit di Jurnal Al-Manar Edisi I/2004. Dia menulis pengertian globalisasi adalah kecenderungan umum terintegrasinya kehidupan masyarakat domestik atau lokal ke dalam komunitas global di berbagai bidang. Integrasi tersebut terlihat dari fenomena pertukaran barang/jasa maupun ide, migrasi orang, serta aktivitas transnasional yang semakin umum terjadi pada tingkat komunitas paling lokal sekalipun. Mengutip laman Stanford, istilah globalisasi sebenarnya baru umum diungkapkan para akademisi pada dekade 1970-an. Meskipun demikian, setelah tumbuhnya kapitalisme industri, sudah banyak wacana intelektual yang menyinggung fenomena mirip dengan globalisasi pada abad tahun 1848, misalnya, Karl Marx telah merumuskan penjelasan teoretis paling awal tentang fenomena "penyempitan teritorial." Marx menyimpulkan, kapitalisme industri merupakan sumber paling dasar dari lahirnya teknologi yang mengakibatkan "lenyapnya batas ruang," serta membuka jalan bagi "hubungan dari segala arah dan saling ketergantungan universal semua bangsa." Infografik SC Konsep Globalisasi. itu, kajian mengenai globalisasi terus berkembang. Sejak dekade 1980-an, sejumlah ahli teori sosial berupaya beralih dari kecenderungan memandang sinis globalisasi. Hingga kini, masih mengutip laman Stanford Encyclopedia of Philosophy, setidaknya ada 5 konsensus para ahli ilmu sosial mengenai pendefinisian konsep globalisasi. Lima konsensus para ahli mengenai konsep globalisasi itu adalah Globalisasi berkaitan dengan deteritorialisasi pudarnya pengaruh batas geografis. Deteritorialisasi dilihat dari pengaruhnya di level lokal dan regional. Globalisasi mencakup fenomena kecepatan dan percepatan dinamika aktivitas sosial. Globalisasi merupakan proses yang terjadi dalam jangka waktu panjang. Globalisasi terkait dengan multi-aspek, yang masing-masing kompleks dan otonom. 4 Pendekatan Globalisasi Penjelasan & Contohnya Untuk memahami fenomena globalisasi yang terjadi sekarang, terdapat empat pendekatan yang dapat diterapkan. Keempatnya pendekatan sistem dunia; pendekatan budaya global; pendekatan masyarakat dan politik global; dan pendekatan kapitalisme global. Penjelasan mengenai 4 pendekatan globalisasi itu, sebagaimana disarikan dari Modul Sosiologi dari Kemdikbud 2020 5-6 bisa dicermati dalam uraian di bawah Pendekatan Sistem GlobalTerjadinya globalisasi tak lepas dari pengaruh negara-negara dominan di dunia. Artinya, kejadian di suatu wilayah yang jauh akan berpengaruh besar jika diintervensi oleh negara-negara dominan itu. Pembagian pengaruh sistem global atas wilayah dunia memunculkan kategorisasi negara berdasar level kekuatannya menjadi 3. Ketiganya ialah negara dominan, negara periferal pinggiran, dan negara semi-periferal. Negara-negara dominan itu saat ini tergabung dalam G-7. Ia gabungan negara ekonomi maju yang menguasai 60 persen kekayaan global, yakni Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Prancis, Jerman, Italia, dan negara semi-periferal, yaitu negara G-20 yang terdiri dari 20 negara dengan ekonomi dan industri maju, atau sedang berkembang pesat. Indonesia kini salah satu negara anggota G-20. Sementara itu, sisanya adalah negara periferal. Ketika negara dominan melakukan kerja sama internasional, maka keputusannya sering kali tidak dapat ditolak oleh negara semi-periferal dan periferal. Keputusan negara-negara dominan dari G-7 akan berdampak luas bagi negara-negara lain di dunia. Sebagai contoh, dalam pertemuan Konferensi Tingkat Tinggi KTT G-7 akhir Agustus lalu di Carbis Bay, Inggris, negara G-7 memutuskan untuk bersatu melawan perubahan iklim. Dengan demikian, negara-negara periferal dan semi-periferal pasti terdampak oleh keputusan negara G-7 tersebut. 2. Pendekatan Budaya GlobalPendekatan ini memandang bahwasa globalisasi adalah penyeragaman budaya yang dipengaruhi oleh media massa. Berkat akses pada media yang kian mudah, cepat dan intens, budaya populer digemari generasi muda sehingga menggerus identitas lokal dan nasional. Proses ini berhilir pada lahirnya masyarakat dunia yang menuju ke budaya tunggal. Sebagai contoh, musik yang populer di AS, biasanya juga populer di negara-negara lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa budaya populer yang viral di Internet turut merangsek ke negara-negara lain yang bisa mengakses konten tersebut. Akibatnya, budaya lokal terancam punah karena banyak orang lebih suka pada budaya global. Demikian juga kearifan lokal dan adat-istiadat yang dianggap ketinggalan zaman juga kian redup dan semakin ditinggalkan. 3. Pendekatan Masyarakat dan Politik GlobalPendekatan ini melihat bahwasanya pengaruh globalisasi terjadi berkat dominasi kekuasaan dan politik global. Dalam hal ini, organisasi-organisasi internasional, semacam Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB, berpengaruh besar dan bisa mendesak suatu negara untuk mengikuti arahannya, dengan alasan kepentingan organisasi internasional, kekuatan politik global yang dominan juga dimiliki oleh gabungan negara-negara maju seperti G-7 dan G-20. Sebagai contohnya, saat pandemi Covid-19 terjadi sejak awal 2020 lalu, Badan Kesehatan Dunia WHO yang merupakan lembaga internasional di bawah PBB, aktif mendesak semua negara agar serius dalam mencegah penularan Covid-19. Desakan itu membuat nyaris semua negara di dunia membatasi aktivitas mobilitas masyarakat demi meredam penularan penyakit mematikan WHO didasari alasan kuat karena penyakit Covid-19 mudah menular antarmanusia dan telah memicu banyak kematian di berbagai negara. Semua negara perlu serius mencegah kasus Covid-19 bertambah karena penyebarannya bisa mengancam keselamatan masyarakat sedunia. 4. Pendekatan Kapitalisme GlobalPendekatan kapitalisme global merujuk ke pemahaman bahwa globalisasi didorong oleh aktivitas dari perusahaan-perusahaan yang bersifat transnasional atau Trans-National Corporation TNC dan Multi-National Corporation MNC, yang wilayah operasionalnya melewati batas lintasnegara. MNC merupakan perusahaan internasional atau transnasional yang berkantor pusat di satu negara tetapi kantor cabangnya menjamur di berbagai negara maju maupun TNC merupakan perusahaan berbadan hukum di satu negara tapi beroperasi di banyak negara, serta mempunyai kekayaan dan pendapatan yang sangat besar. Modal perusahaan TNC ini bisa dimiliki oleh berbagai warga negara, tetapi institusi ini terikat sebagai satu kesatuan ekonomi dan manajemen. Dalam bidang ekonomi, baik itu TNC atau MNC mendorong budaya konsumtif di masyarakat untuk menggunakan produk mereka. Contoh dari perusahaan TNC dan produknya adalah General Motors Company dengan mobil Chevrolet yang mendunia. Sementara itu, contoh perusahaan MNC adalah Coca Cola dengan produk minuman bersodanya. - Pendidikan Kontributor Abdul HadiPenulis Abdul HadiEditor Addi M Idhom
Berdasarkan ramalan zodiak hari ini, Senin (26/7/2022), zodiak Taurus sebaiknya menggunakan momen spesial ini untuk bersikap lebih agresif dan mendapatkan apa yang diinginkan. Sementara itu, zodiak Cancer sebaiknya tidak tergesa-gesa untuk ikut campur dengan urusan orang lain, sementara Anda tidak benar-benar tahu apa yang sebenarnya terjadi di sana.
- Permasalahan sosial akibat globalisasi di tingkat lokal hingga nasional perlu kini menjadi fenomena yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupan masyarakat dari seluruh penjuru dunia. Kemajuan teknologi informasi dan komunikasi, terutama setelah hadirnya internet, turut mempercepat proses globalisasi yang membikin dunia semakin "menyatu." Sebagai salah satu fenomena penting yang menarik perhatian para ahli ilmu sosial, globalisasi pun mendatangkan berbagai penafsiran dalam upaya pendefinisian konsepnya. Merujuk konsepsi Roland Robertson, seperti dikutip dalam publikasi resmi UNY "Perspektif Global," pengertian globalisasi adalah penyempitan 'dunia' secara intensif dan peningkatan kesadaran umat manusia akan perkembangan pesat koneksi global serta pentingnya memahami hal itu. Definisi globalisasi lainnya diungkapkan Riza Noer Arfani dalam artikel "Globalisasi Karakteristik dan Implikasinya" yang terbit di Jurnal Al-Manar Edisi I/2004. Dia menulis pengertian globalisasi adalah kecenderungan umum terintegrasinya kehidupan masyarakat domestik atau lokal ke dalam komunitas global di berbagai modul Sosiologi Antara Harapan dan Kenyataan terbitan Kemendikbud 20206, Martin Albrow mendefinisikan globalisasi adalah segala sesuatu yang terkait dengan proses terhubungnya masyarakat ke dalam komunitas dunia yang tunggal, atau terkoneksinya komunitas global dengan penduduk lokasi lainnya, yang menyebabkan perubahan pada juga Penjelasan Ruang Lingkup Globalisasi Ekonomi, Politik, dan Budaya 4 Pendekatan Globalisasi Beserta Penjelasan dan Contohnya Sedangkan Anthony Giddens menyodorkan pengertian yang menjelaskan bahwa globalisasi adalah intensifikasi hubungan sosial yang berjalan secara mendunia sehingga menghubungkan peristiwa di satu lokasi dengan lokasi lainnya. Lain halnya dengan ahli sosiologi Indonesia, Selo Soemardjan yang menyatakan bahwa globalisasi adalah suatu proses terbentuknya sistem organisasi dan komunikasi antar-masyarakat di seluruh dunia yang mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu yang sudut pandang lain, Manfred B. Steger melalui buku Globalization A Very Short Introduction 20038 menulis bahwa istilah globalisasi lebih layak dipakai buat menggambarkan proses sosial yang mengubah kehidupan masyarakat dunia menjadi sebuah kesatuan global. Maka itu, menurut Manfred, pada intinya globalisasi merujuk pada proses pergeseran bentuk komunikasi manusia. Apa Itu Masalah SosialMasalah sosial adalah sesatu hal yang timbul di masyarakat dan harus dicari solusi permasalahannya. Permasalahan yang timbul di masyarakat begitu kompleks dan muncul di berbagai sektor kehidupan bermasyarakat, demikian sebagaimana dikutip dari Modul Pembelajaran SMA Sosiologi Kelas sosial menurut para ahli Sosiologi 1. Menurut Soerjono Soekanto yaitu, suatu ketidaksesuaian antara unsur-unsur kebudayaan atau masyarakat, yang membahayakan kehidupan kelompok Menurut Vincent Parillo Parillo dalam Soetomo 2013 merupakan masalah yang bertahan untuk suatu periode waktu tertentu. suatu kondisi dianggap sebagai masalah sosial, namun hanya terjadi dalam waktu singkat dan menghilangkan bukan termasuk masalah Soetomo; Sebagai suatu kondisi yang tidak diinginkan oleh sebagian besar warga Menurut Lesli yaitu, Suatu kondisi yang mempunyai pengaruh terhadap kehidupan sebagian besar warga masyarakat sebagai sesuatu yang tidak diinginkan atau tidak disukai dan karena perlunya untuk diatasi atau garis besar masalah sosial adalah suatu kondisi yang tidak diinginkan yang tidak sesuai dengan unsur budaya serta membahayakan kehidupan kelompok sosial sehingga perlu pengertian Eksklusi Sosial merupakan marginalisasi sosial berupa tindakan penyingkiran atau pengucilan ke pinggiran masyarakat. Eksklusi sosial mengacu pada cara individu dapat terputus dari keterlibatan penuh dalam masyarakat yang lebih juga Definisi Masalah Sosial di Sosiologi, Penyebab dan Contoh Bentuknya Pengertian Masalah Sosial Menurut Ahli dan Contohnya di Indonesia Masalah Sosial Akibat Globalisasi di Tingkat Lokal Dilihat dari bagaimana prosesnya terjadi, globalisasi setidaknya memiliki 2 ciri. Merujuk penjelasan dalam Modul Sosiologi Kelas XII 2020 terbitan Kemdikbud, kedua ciri itu adalah deteritorialisasi dan trans-nasionalisme. Deteritorialisasi berarti proses menghilangnya batas-batas wilayah. Dengan kata lain, batas-batas teritorial tidak lagi menghalagi manusia untuk berinteraksi satu sama lain saat globalisasi trans-nasionalisme secara sederhana bermakna aktivitas yang dilakukan lintas-batas negara karena meningkatnya interkoneksi antarmanusia dan sebagai akibat memudarnya batas-batas negara. Fenomena ini, tampak nyata di sektor ekonomi, yakni dengan kemunculan banyak perusahaan besar berkarakter transnasional. Proses globalisasi itu membuat banyak komunitas domestik atau lokal saat ini menjadi bagian dari rantai perdagangan dan pertukaran ide dalam skala global, serta terpengaruh pula oleh aktivitas perusahaan transnasional yang melampaui batas-batas mengutip artikel "Masalah Globalisasi di Indonesia Antara Kepentingan, Kebijakan, dan Tantangan" yang terbit dalam Jurnal Kajian Wilayah Vol 5, No 1, 2014, banyak komunitas lokal menghadapi berbagai tantangan dan permasalahan sosial, meskipun menerima pula manfaat dari proses juga Bentuk-bentuk Globalisasi di Bidang Ekonomi dan Komunikasi Perbedaan Perubahan Sosial dan Budaya Beserta Contohnya Masih merujuk artikel yang sama, globalisasi memicu sejumlah masalah di tingkat lokal, salah satu sebabnya karena ia mendorong persaingan tajam di tengah sistem ekonomi liberal yang mendunia. Di sisi lain, proses globalisasi tidak bisa dihindari. Kembali mengambil keterangan dalam buku Sosiologi Kelas XII 2020 terbitan Kemdikbud, ada 3 permasalahan sosial akibat globalisasi di tingkat lokal-nasional yang penting dicermati. Penjelasan terkait ketiga permasalahan sosial itu adalah sebagai Pembangunan cenderung bersifat ekonomiMengingat globalisasi berkaitan erat dengan aktivitas ekonomi dalam sistem kapitalisme, masalah sosial di tingkat lokal yang ditimbulkannya sering kali berada dalam konteks pembangunan. Pembangunan yang cenderung bersifat ekonomi, sebagai konsekuensi dari kebutuhan menyikapi persaingan tajam di tengah globalisasi, kerap membuat sejumlah aspek di bidang-bidang lain pun terlupakan. Sebagai akibatnya, pembangunan yang terlalu berfokus pada kepentingan ekonomi memunculkan 2 krisis sekaligus. Pertama, terjadi polarisasi kelas sosial yang memunculkan golongan yang sangat kaya dan golongan masyarakat yang sangat miskin. Kedua, krisis lingkungan. Saat ini, sudah banyak kasus kerusakan lingkungan karena banyaknya aktivitas perekonomian yang lebih mementingkan aspek bisnis daripada keberlanjutan alam. Di level dunia, bahkan pembangunan yang terlalu berorientasi kepada kepentingan ekonomi dinilai menjadi biang kerok lahirnya krisis Rusaknya tatanan sosial lokal dan nasionalPermasalahan sosial yang lain akibat globalisasi adalah rusaknya tatanan sosial, lingkungan alam, bahasa dan budaya di level lokal atau nasional. Kearifan lokal dan nilai-nilai luhur bangsa mudah tergerus karena pengaruh Dominasi ekonomi oleh para pemilik modalGlobalisasi diikuti pula dengan persaingan tajam di sektor ekonomi. Sementara sistem kapitalisme liberal, memberi peluang lebih besar bagi para pemilik modal kakap memenangkan persaingan. Akibatnya, globalisasi juga diikuti dengan adanya dominasi ekonomi oleh segelintir pemilik modal. Di tingkat lokal dan nasional, fenomena itu dapat memicu ketimpangan sosial dan ekonomi yang kian hari semakin Akibat Globalisasi di Tingkat Lokal & Nasional Globalisasi telah berdampak pada berbagai bidang kehidupan. Cepatnya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, transportasi, serta integrasi ekonomi dunia di era globalisasi memicu berbagai tantangan di level lokal dan nasional. Tantangan akibat globalisasi di tingkat lokal dan nasional itu perlu disikapi dengan tepat agar tidak berkembang menjadi masalah. Berikut ini contoh sejumlah tantangan akibat globalisasi, yang dihadapi oleh komunitas di tingkat lokal ataupun nasional, beserta Sikap individualisme semakin banyak orang yang individualistik dan mengabaikan solidaritas atau kesetiakawanan sosial. 2. Memudarnya apresiasi terhadap budaya bangsa Adanya komunikasi dan interaksi yang bersifat lintas-batas wilayah negara berpotensi melahirkan sikap kurang menghargai budaya dan jati diri bangsa sendiri. 3. Pandangan kritis terhadap ideologi bangsa pemikiran yang meragukan ideologi negara semakin mudah berkembang karena masyarakat mampu membandingkan konsep kebangsaan satu negara dengan negara lain. 4. Diversifikasi masyarakat berembangnya kompetisi masyarakat dengan profesi tertentu dalam berbagai bidang untuk mencapai tingkat kesejahteraan yang bertaraf Keterbukaan yang lebih tinggi adanya tuntutan masyarakat terhadap pemerintahan yang lebih dialogis, demokratis, menjunjung supermasi hukum, transparan, akuntabel, dan efektif sekaligus Tuntutan akan kemampuan bersaing yang lebih tinggi persaingan yang semakin ketat pada era globalisasi menuntut peningkatan kualitas pendidikan untuk mencetak sumber daya manusia yang memiliki daya saing di kancah dunia. - Pendidikan Kontributor Ai'dah Husnala Luthfiyyah AnsPenulis Ai'dah Husnala Luthfiyyah AnsEditor Addi M IdhomPenyelaras Yulaika Ramadhani
. v2hlnc78sa.pages.dev/12v2hlnc78sa.pages.dev/569v2hlnc78sa.pages.dev/640v2hlnc78sa.pages.dev/902v2hlnc78sa.pages.dev/659v2hlnc78sa.pages.dev/982v2hlnc78sa.pages.dev/418v2hlnc78sa.pages.dev/643v2hlnc78sa.pages.dev/556v2hlnc78sa.pages.dev/993v2hlnc78sa.pages.dev/158v2hlnc78sa.pages.dev/334v2hlnc78sa.pages.dev/389v2hlnc78sa.pages.dev/63v2hlnc78sa.pages.dev/472
berikut ini yang tidak berkaitan dengan masalah global adalah