Wonogiri| Besarnya manfaat Waduk Gajah Mungkur itu tentu tak lepas dari "pengorbanan" orang Wonogiri yang sebelumnya menghuni wilayah ini, karena waduk ini dibangun diatas areal tanah hunian, persawahan, dan perladangan penduduk seluas 90 Km2 yang mencakup 51 desa di 7 Kecamatan. Terdapat 12.525 Keluarga (68.750 jiwa) penduduk Wonogiri
Seorang warga Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, bernama Syahroni memiliki kisah mistis seram plus lucu saat dirinya memancing di Waduk Gajah Mungkur saat malam satu ia pernah hanyut dalam sebuah suasana romantis yang terjadi di tengah kuburan di Waduk Gajah Mungkur. Saat itu dirinya tidak sadar ditemukan oleh Seorang warga pada Waduk yang telah mengering karena kemarau Juga Cerita Mistis Dukuh Sibimo, Dihuni Sosok Gaib hingga Hanya Boleh Berdiri 7 RumahSaat kejadian dirinya sedang memancing di Waduk tersebut. Namun bukannya ikan yang ia dapat dirinya justru ditemukan warga tidur sambil memeluk sebuah nissan dalam kondisi tanpa lagi, saat dibangunkan, Syahroni mengaku sempat hilang ingatan. Setelahnya dokter menyatakan jika dirinya mengalami tetapi seseorang yang merupakan sesepuh desa mengatakan jika, Syahroni nyaris dibawa oleh roh penunggu kuburan di tengah Waduk Gajah Juga Kisah Mistis Sekitar Penambangan Minyak di Ledok Blora, Terdapat Pantangan Bagi Para PenambangPernyataan sesepuh desa ternyata senada dengan pengakuan Syahroni. Ia mengalami kejadian berbau ada sebuah mitos yang menyatakan jika sebuah makam akan tampak saat musim kemarau dan terlihat utuh. Makam tersebutlah yang saat itu dipeluk Syahroni selama satu hari satu mengatakan Jika ia bertemu dengan seorang perempuan muda selalu diajak berkeliling Desa hingga menginap di seolah mabuk cinta dengan sang Perempuan yang ditemuinya serta melupakan istri, 3 anak serta 5 orang cucunya. Perempuan muda itu mengaku bernama Nita yang Juga Cerita Mistis di Wisma Erni di Lawang yang Angker dan HororSetelah sadar anaknya kemudian memaksa dirinya untuk segera berpakaian serta dipaksa pulang. Hingga saat itulah ia baru sadar jika telah menjadi seorang kakek yang memiliki banyak cucu. Padahal saat tidak sadar seolah sedang berusia 17 tahun dan berstatus keterangan sesepuh Desa Pokoh Kidul, konon Syahroni nyaris tak terselamatkan. Ia sebenarnya sedang diincar menjadi teman arwah gadis bernama tersebut ternyata memilih gantung diri sebelum keluarganya melakukan transmigrasi karena menolak berpisah dengan sang kekasih. Jenazahnya ikut ditenggelamkan saat pembangunan waduk tersebut.GajahMungkur Reservoir (Dam) (Indonesian: Waduk Gajah Mungkur) is a water reservoir located at Pokohkidul in the Wonogiri Regency, Central Java, of Indonesia.It was constructed by redirecting the Bengawan Solo River, the longest in the Java Islands, which originates from The Gajah Mungkur Mountain.The maximum inundation area of Gajah Mungkur Reservoir is 8,800 hectares and covers the seven - Ribuan ikan nila milik para petani di karamba yang ada di Waduk Gajah Mungkur dilaporkan mati mendadak usai hujan deras mengguyur kawasan tersebut. Oleh pemiliknya, ikan nila sebanyak 40 ton yang mati dikubur. Sementara sisanya dibiarkan dan tidak dipanen lebih awal karena selama pandemi, pasaran ikan sedang lesu. Sejarah Waduk Gajah Mungkur Waduk Gajah Mungkur yang berada di Kabupaten Wonogiri diresmikan oleh Presiden Soeharto pada 17 November pembangunan waduk yang berjarak 6 kilometer ke arah barat daya Kota Wonogiri itu dimulai sejak tahun 1974. Baca juga Mati Mendadak, 1,5 Ton Ikan Nila di Waduk Gajah Mungkur Dikubur, Pemilik Rugi Puluhan Juta Rupiah Waduk tersebut adalah satu dari empat waduk besar yang dibangun dalam proyek Bengawan Solo. Proyek tersebut dilakukan untuk mengendalikan sifat-sifat air sungai Bengawan Solo yang merusak dan menjadikannya lebih bermanfaat. Untuk membangun waduk tersebut, tidak kurang 51 desa ditenggelamkan dan lebih dari kepala keluarga dipindahkan karena tanah serta sawahnya tergenang air bendung. Baca juga Ribuan Ikan Mendadak Mati di Karamba Waduk Gajah Mungkur Wonogiri, Kebanyakan Siap Panen Sebagian besar dari mereka transmigrasi ke Sumater Barat, Jambi, Bengkulu, dan Sumatera Selatan. "Pengorbanan itupun diminta dari sebagian masyarakat daerah Wonogiri untuk kepentingan penyelesaian bendungan ini," kata Soeharto saat menyampaikan pidato peresmian Waduh Gajah Mungkur. Kala itu, Presiden Soeharto menantangani batu prasasti sebelum menekan tombol yang diiringi deburan air pada aliran-aliran pembuang waduk. Baca juga Pintu Air Waduk Gajah Mungkur Dibuka, 2 Kelurahan di Wonogiri Terendam Libatkan pekerja termasuk ahli dari Jepang WIKAN PRASETYA Bekas jembatan kereta api di Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri yang terlihat kembali saat Waduk Gajah Mungkur surut pada musim kemarau. 29/9/2019Pembangunan waduk ini melibatkan cukup banyak orang, yaitu pekerja termasuk 35 ahli dari Jepang sebagai penasihat. Anggaran yang dikeluarkan untuk pembangunan Waduk Gajah Mungkur tidak kurang dari Rp 55 miliar, di antaranya Rp 34 miliar dari APBN dan sisanya merupakan bantuan Pemerintah Jepang. Pengeluaran anggaran terbesar adalah untuk memindahkan KK dan pembebasan lahan. Baca juga Curah Hujan Tinggi, Pintu Air Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Dibuka Secara teknis, Waduk Gajah Mungkur direncanakan mampu bertahan selama 100 tahun, dengan catatan endapan lumpur yang masuk setiap tahunnya tidak lebih dari 1,5 juta meter kubik. Dengan daya tampung 750 juta meter kubik air, maka Waduk Gajah Mungkur merupakan waduk terbesar di Jawa Tengah dan salah satu yang terbesar di Indonesia. Selain berfungsi sebagai pencegah banjir, sumber irigasi, dan juga tenaga listrik, Waduk Gajah Mungkur juga menjadi salah satu obyek wisata ikonik Kabupaten Wonogiri. Lokasi tersebut memiliki kebun binatang mini hingga waterboom yang digunakan untuk berenang bagi pengunjung dewasa ataupun juga Lapan Waterspout Waduk Gajah Mungkur Langka, Waspada hingga Februari Yang tersisa dari pemukiman di sekitar waduk WIKAN PRASETYA Peninggalan sumur permukiman warga yang muncul kembali saat Waduk Gajah Mungkur Surut. 8/9/2019Saat ini sisa-sisa pemukiman di sekitar waduk masih bisa ditemui. Termasuk jalan hingga jembatan yang dulu adalah akses utama Wonogiri menuju Kecamatan Pracimantoro. Termasuk juga fondasi rumah, bekas tiang rumah, sumur, hingga makam. Namunkondisinya tak lagi utuh karena tergerus air waduk saat musim hujan. Dikutip dari pemberitaan Darti adalah salah satu warga Desa Pondok Sari. Desa tersebut sekarang sudah tak ada lagi karena tenggelam di Waduk Gajah Mungkur. Baca juga Ini Fakta Menarik Fenomena Puting Beliung di Waduk Gajah Mungkur Darti bercerita ia tak ikut transmigrasi karena masih punya tanah yang tak terdampak. Ia kini tinggal di Sumberejo, Kecamatan Wuryantoro, Wonogiri. “Saya tidak ikut pindah transmigrasi karena masih punya tanah yang tidak terdampak. Dulu sawahnya di sana luar waduk, tetapi rumahnya di sini yang kini menjadi waduk. Yang punya tanah ya enggak ikut transmigrasi, tetapi tetap dapat ganti rugi,” ujar Darti. Kepada ia bercerita jika masih ingat kawasan tersebut sebelum tenggelam menjadi waduk. “Dulu itu jalan besar, mas. Kalau dari Wonogiri mau ke Pracimantoro, ya lewatnya jalan itu. Dulu sungai di bawah jembatan itu besar dan dalam. Namanya Sungai Tempuran karena merupakan gabungan dua sungai,” kata Darti. Baca juga Waterspout Waduk Gajah Mungkur, Kenali Tanda dan Waktu Datangnya Puting Beliung WIKAN PRASETYA Makam lawas yang muncul kembali saat Waduk Gajah Mungkur Surut. 8/9/2019Ia menyebut jalan tersebut dilalui banyak kendaraan mulai truk hingga bus. Bahkan ia mengaku masih ingat lokasi bus biasa menurunkan penumpang. “Itu yang ada motor itu, mas. Terus agak ke pojok sedikit. Itu dulu rumah saya,” ujar Darti sembari menunjuk lokasi rumahnya dulu. “Dulu ini juga jalan utama, mas kalau mau ke Baturetno. Jalan ini ramai, banyak kendaraan yang melintas. Jalan ini biasanya dilewati mereka yang akan berjualan di Pasar Baturetno atau Wuryantoro,” imbuh Darti. Baca juga Mengenang Perkampungan yang Kini Menjadi Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Ia juga masih ingat tempat para pedagang biasanya berhenti di suatu rumah makan atau penginapan saat hendak menjual barang dagangannya. “Di situ dulu ada warung punya Bu Darso. Warung itu dulu ramai oleh pedagang yang beristirahat. Biasanya pedagang menginap dulu di sana kalau ingin berjualan di Pasar Wuryantorom” kata Darti. Ia juga menyebut jika Presiden Kedua Soeharto pernah tinggal di desa yang kini ada di dasar Waduk Gajah Mungkur. Baca juga Hari Ini dalam Sejarah Peresmian Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Soeharto tinggal di lokasi tersebut sebelum akhirnya pindah ke rumah yang saat ini dikenal menjadi lokasi Museum Wayang Indonesia. “Dulu Pak Harto semasa kecil tinggal di rumah pakde-nya, Pak Bei Tani. Dulu kalau enggak salah ia pernah tinggal di sini sambil menunjuk salah satu areal sawah, sebelum pindah ke tempat yang sekarang ini menjadi Museum Wayang Indonesia,” imbuh dia. SUMBER Penulis Jawahir Gustav Rizal, Anggara Wikan Prasetya Editor Rizal Setyo Nugroho, Wahyu Adityo Prodjo Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mari bergabung di Grup Telegram " News Update", caranya klik link kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel. Obyekwisata Waduk Gajah Mungkur memang memiliki banyak arena yang cocok untuk rekreasi keluarga. Taman bermain ini contohnya disini terdapat banyak permainan, mulai dari permainan yang berbayar seperti bianglala mini, kereta kelinci, komedi putar, dan juga sepeda air. Kemudian permainan yang gratis yakni jungkat - jungkit, prosotan, ayunan Sukoharjo Gunung Gajah Mungkur adalah gunung purba yang diduga pernah meletus dengan kekuatan 6 VEI Volcanic Explosivity Index puluhan tahun silam, terletak di Desa Kedungsono, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah Jateng. Gunung tersebut bentuknya menyerupai seekor gajah. Ternyata gunung ini juga menyimpan cerita mistis nan seru. Dukuh Kerto adalah salah satu dukuh di kaki gunung Gajah Mungkur. Menurut Tupar 50 ketua RT Dukuh Kerto, gunung purba tersebut memang sangat indah. Sangat berpotensi dikembangkan sebagai obyek wisata. "Tapi juga memiliki kisah mistis lho," kata Tupar. Diiringi Seni Bela Diri dan Gamelan, PAN Daftarkan Bacaleg ke KPU Senyum Semringah Penarik Becak Antar Bacaleg Golkar ke KPU Puluhan Tahun Terisolasi, Desa di Sukoharjo Ini Akhirnya Punya Akses Jalan Secara umum dapat digambarkan bahwa jika berada dari atas Gunung Gajah Mungkur dan melihat ke bawah, pemandangannya sawah hijau. "Di sini juga walaupun cuaca panas, tapi ketika berada di gunung ini tetap adem hawanya," kata Tupar kepada di kawasan gunung gajah mungkur, Senin 15/5/2023. Pariwisata AlamKisah Mistis di Balik Gagahnya Gunung Gajah Mungkur di Desa Kedungsono Dewi Divianta/ menyebut pada bulan-bulan tertentu kawasan gunung itu penuh pengunjung dengan tujuan bermeditasi. Tepat di puncak gunung tersebut terdapat sebuah gua, dan gua itulah yang didatangi warga dari berbagai wilayah. "Gua itu keliatan kecil, tapi ketika malam 1 Suro dimasuki berapa orangpun muat. Menurut orang tua saya ketika bercerita itu bukan gua biasa, tapi seperti sebuah kerajaan," kata Tupar. Masyarakat di sekitar gunung gajah mungkur menyebut gua itu bernama 'glenggang jati', nama yang diambil dari sesepuh daerah Kedungsono. Meski gua itu berada di puncak gunung dan dikelilingi hutan, namun goa tersebut selalu bersih. Orang tak boleh sembarangan tidur di gua itu atau melakukan perbuatan terlarang, seperti berhubungan intim di dalam gua. Jika terjadi, siap-siap aja akan ada kesialan untuk yang melakukannya. "Banyak tokoh-tokoh penting pada malam 1 Suro datang ke goa ini untuk meditasi. Menurut kepercayaan kalau tercapai meditasi di sini rejekinya bagus," kata Tupar. Sementara itu, tidak jauh dari gunung, terdapat satu gunung bernama Gunung Rondo gunung janda, Tupar menceritakan gunung itu dulunya berdampingan ada dua. Tapi, dari kacamata mistis para pendahulu bercerita dua gunung yang berpasangan suami istri itu hendak ke arah Kota Surakarta, tapi belum tiba matahari sudah terbit. "Sang suami sudah berjalan sampai di wilayah desa tiyaran gunung sepikul, dan yang di sini istrinya tertinggal. dari cerita simbah-simbah dulu seperti itu. wallahu'alam," katanya. "Melihat potensinya bagus, view pemandangannya keren tapi akses jalan masih belum bagus. Sekarang sedang dibuatkan jalan dari program TMMD Kodim Sukoharjo. Semoga ke depan bisa dilirik oleh kementerian terkait untuk mendukung potensi wisata alamnya," kata Tupar. * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan. Kaliini mimin portal manyaran menceritakan legenda terjadinya Waduk Gajah Mungkur Wonogiri. Monggo disimak jangan lupa subscribe ya.
Yogyakarta - Waduk Gajah Mungkur atau WGM berada di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Waduk ini memiliki luas hingga hektare dan mulai dibangun pada 1976-1982. Waduk Gajah Mungkur terbentang di 7 kecamatan di Wonogiri. Masing-masing, Kecamatan Wonogiri, Kecamatan Ngadirojo, Kecamatan Nguntoronadi, Kecamatan Baturetno, Kecamatan Giriwoyo, Kecamatan Eromoko, dan Kecamatan Wuryantoro. Dikutip dalam jurnal berjudul "Pembangunan Waduk Gajah Mungkur Tahun 1976-1986" 2015 oleh Sri Utami, pembangunan waduk ini sudah direncanakan sejak 1964. Waduk Gajah Mungkur direncanakan sebagai waduk serbaguna yang dapat mengendalikan banjir, penyediaan air untuk irigasi, dan PLTA di lembah Sungai Bengawan Solo. Konon, waduk ini tidak sepenuhnya dibangun oleh usaha manusia. Ada peran makhluk gaib yang turut mewarnai kisah pembangunan waduk ini. Nostalgia Horor 90-an, Legenda Urban Hantu Mister Gepeng yang Menggemparkan Malam Jumat Menjelajahi 'Dark Tourism Lawang Sewu', Antara Keindahan dan Kegelapan Lampor, Ketika Mitos Keranda Terbang Jadi Film Mistis Kisah mistis mengenai waduk ini kian santer terdengar setelah ada beberapa makam leluhur yang tak berhasil dipindahkan, sehingga tenggelam di waduk ini. Keberadaan makam di waduk ini dapat terlihat pada saat musim kemarau, tepatnya ketika volume air waduk mulai surut. Batu nisan makam di dalam waduk ini akan terlihat jelas ketika air waduknya surut dan tidak akan terlihat pada saat musim hujan. Waduk Gajah Mungkur juga kerap kali menelan korban jiwa. Orang-orang yang tenggelam di waduk ini dapat dipastikan akan meregang nyawa. Kadang-kadang, proses pencarian jasad korban juga membutuhkan waktu berhari-hari. Warga Wonogiri dihebohkan dengan kemunculan angin puting beliung besar yang terjadi Rabu 20/1 sore. Fenomena alam ini terjadi di kawasan perairan Waduk Gajah Mungkur.
Pesonadan Keindahan Alam Waduk Gajah Mungkur, Wonogiri. Kabupaten wonogiri mempunyai suatu bendungan yang lumayan populer, yakni waduk serba guna yakni waduk gajah mungkur didaerah wonogiri. Waduk Gajah Mungkur merupakan suatu waduk yakni yang terletak 3 km di selatan kabupaten kota wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Dibaca : 351 kali.
Banyak aktivitas wisata yang bisa dicobaBerlibur di Wonogiri tak lengkap rasanya jika tidak mengunjungi Waduk Gajah hanya sekadar danau buatan, ada banyak spot wisata yang dibangun di waduk apa saja ya? Yuk, simak pembahasannya, Moms!Baca juga 7+ Rekomendasi Tempat Wisata Malam di Bandung, Cocok untuk Keluarga atau Pasangan!Sejarah dan Mitos Waduk Gajah MungkurFoto Sejarah dan Mitos Waduk Gajah Mungkur Gajah Mungkur mulai dibangun pada tahun 1970, dan mulai digunakan 8 tahun luas sekitar ha di tujuh kecamatan, waduk ini berfungsi sebagai irigasi untuk mengairi sawah di berbagai itu juga digunakan sebagai pemasok air minum dan sebagai tenaga pembangkit listrik sebesar 12,4 ada kisah atau mitos yang menyebar turun-temurun mengenai waduk Waduk Gajah Mungkur terbentuk karena perebutan kekuasaan antara Gajah Mego dan Gajah Mego adalah anak dari keponakan seorang raja yang bernama Gajah Gajah Madep meminta Gajah Mego untuk menggantikannya. Namun, Gajah Mungkur tidak menerima keputusan Gajah Mego dinilai masih terlalu muda untuk menjadi seorang patih Gajah Mego dan Gajah Mungkur bertengkar, hingga tercipta sebuah lubang yang semakin hari semakin tersebut kemudian diisi dengan air dan jadilah kisah tersebut, banyak warga sekitar yang juga mengaitkan waduk ini dengan hal-hal yang menganggap waduk ini sebagai tempat yang angker. Terlebih karena adanya makam di sekitar dan di dalam di dalam waduk biasanya akan terlihat saat musim Wisata di Waduk Gajah MungkurFoto Aktivitas Wisata di Waduk Gajah Mungkur banyak aktivitas wisata menarik yang ada di Waduk Gajah Mungkur, yaitu1. Naik Perahu Motor dan Wahana AirSalah satu aktivitas yang jadi favorit banyak pengunjung waduk ini adalah naik perahu perahu motor yang bisa disewa untuk mengantarkan Moms berkeliling perjalanan, selain menikmati keindahan waduk, Moms juga bisa melihat burung kuntul yang beterbangan dan tengah mencari air lain yang juga bisa dicoba di sini adalah sepeda air, jet ski, dan banana MemancingJika hobi memancing, Moms juga bisa mencobanya di Waduk Gajah banyak jenis ikan yang bisa didapatkan di sini. Tak heran banyak komunitas pemancing suka berkumpul di BerkemahJika ingin lebih menyatu dengan alam, Moms bisa coba berkemah di area waduk tempat wisata juga menyediakan fasilitas kemah ala campervan yang bisa Moms pilih jika tidak bisa membangun juga 10 Rekomendasi Tempat Nongkrong di Jogja yang Suasananya Nyaman Banget4. Wisata KulinerBagi yang suka kulineran, jangan lupa untuk mencicipi aneka kuliner khas daerah setempat, saat berkunjung ke banyak restoran yang menyajikan berbagai menu lezat. Terutama aneka olahan Kolam RenangMasih di area Waduk Gajah Mungkur, ada kolam renang yang bernama Water Boom Gajah pengunjung waduk yang menyempatkan diri untuk berenang di sini. Terutama yang membawa banyak wahana permainan air yang bisa dicoba. Mulai dari wahana kolam arus, seluncuran, dan lain Taman SatwaSalah satu alasan Waduk Gajah Mungkur cocok untuk liburan keluarga adalah adanya destinasi Taman adalah lahan konservasi yang menjadi tempat perlindungan berbagai satwa langka yang satu hewan yang jadi daya tarik utama dari Taman Satwa adalah itu, ada juga berbagai hewan lain, seperti elang bondol, merak, siamang, jalak putih, rusa timor, orang utan, bulus, kasuari, dan Taman Tombo GalauTak jauh dari Taman Satwa tapi masih di kawasan Waduk Gajah Mungkur, ada Taman Tombo ini adalah destinasi yang cocok untuk pengunjung yang ingin menikmati berbagai kegiatan menarik dan gazebo dan rest area, serta tempat terapi ikan, dan spot Taman Bermain AnakBagi Moms yang mengajak Si Kecil, jangan lupa ajak ke taman bermain anak yang ada di kawasan banyak wahana permainan yang bisa dicoba secara gratis. Mulai dari ayunan, seluncuran, dan ada pula yang berbayar seperti bianglala, sepeda air, dan Jam Buka, dan Harga Tiket MasukFoto Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Masuk Gajah Mungkur berlokasi di Jl. Raya Wonogiri – Pracimantoro, Desa Pokoh Kidul, Kecamatan Wonogiri, Kabupaten banyak rute menuju tempat wisata yang bisa Moms pilih, tergantung dari mana Moms datang dan kendaraan apa yang menggunakan kendaraan pribadi, melajulah ke Kota Wonogiri danikuti jalur menuju ke Pracimantoro. Tempat wisata ini berada di sebelah ingin menggunakan transportasi umum, ada dua pilihan yang bisa pertama adalah dengan menggunakan bus, dari terminal Titonadi Solo, dengan bus jurusan Solo– juga Danau Sunter, Tempat Wisata Murah dan Asyik di Kawasan Jakarta UtaraLalu, bilang pada kondektur untuk diturunkan di Waduk Gajah Mungkur. Biaya yang harus dibayar kurang lebih kedua adalah naik kereta api, dari Stasiun Purwosari. Moms hanya perlu naik kereta api Batara Kresna seharga lanjurkan perjalanan dengan ojek online atau ojek pangkalan, hingga ke tempat Gajah Mungkur buka setiap hari, dari pukul pagi hingga tiket masuknya cukup terjangkau, yaitu hanya per orang saat weekday, dan saat membawa kendaraan, Moms harus membayar parkir, yaitu untuk motor, dan untuk pembahasan mengenai Waduk Gajah Mungkur. Selamat liburan, Moms! Sumber Copyright © 2023 Orami. All rights reserved.
WONOGIRI- Enam sub daerah aliran sungai (DAS) menyumbang terjadinya sedimentasi di Waduk Gajah Mungkur. Yang terbesar adalah sub DAS Keduang. Wonogiri. Revitalisasi Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur Sedot Anggaran Senila Rp 28 M. 14 July 2022 07:50 AM.